Seoul, memang kurang tepat untuk menikmati makanan jalanan. Gerobak
jalanan di sana dianggap ilegal oleh pemerintah setempat, dan pihak yang
berwenang berusaha untuk menyingkirkan mereka. Namun hal ini tidak
menghentikan penduduk setempat untuk menikmatinya.
Jika Anda kebetulan melancong ke sana, mungkin Anda punya nyali untuk
menikmati jajanan PKL yang dijajakan pada Pojangmacha (gerobak tertutup).
Beberapa di antaranya beroperasi di tempat terbuka.
Berikut pilihan kuliner PKL di Seoul:
Tteokbokki
Mereka dulu dianggap masakan Kerajaan Korea, tapi saat ini, tteok, atau kue
beras, ditemukan di sudut-sudut jalan di seluruh Seoul. Tteokbokki, hidangan
kue beras berbentuk silinder disebut garaetteok. Kue-kue beras ketan
dimasak dengan pasta cabai merah pedas dan kue ikan.
Anda dapat mencobanya di Hyojadong Old-Fashioned Tteokbokki, Tongin
Market, Tongin-dong, Jongno-gu, Seoul
Haemul Pajeon
Pancake gurih ini diisi dengan kombinasi makanan laut : kerang, udang, cumi,
dan sebagainya. Ini adalah masakan lezat dan juga sering disajikan di
restoran sebagai makanan pembuka.
Anda dapat mencobanya di Gongdeok Market, Gongdeok Station Exit 4,
Gongdeok-dong, Mapo-gu, Seoul
Gimbap
Gimbap adalah makanan jajanan enak dan sering kali dijadikan teman
perjalanan. Terbuat dari nasi putih yang dikukus, dan gim (rumput laut bejana
kering), gimbap dapat memiliki beberapa macam isi. Vegetarian dapat
bersukacita karena kebanyakkan pedagang kaki lima membuat gimbap
sayuran dari bayam, ketimun, wortel, dan acar lobak.
Anda dapat mencobanya di 72-4, Insa-dong, Jongno-gu, Seoul
Sundae
Sundae bukan es krim, tapi sosis asal Korea. Sundae terbuat dari usus babi
yang diisi sayuran, soun, dan darah babi. Namun sekarang, mungkin sundae
tidak lagi terbuat dari usus babi, tapi Anda masih bisa mendapatkan
darahnya. Anda dapat mencobanya di Gwangjang Market, 6-1 Yeji-dong,
Jongno-gu, Seoul.
Hotteok
Makanan ringan ini paling popular selama musim dingin. Hotteok adalah kue
dadar diisi dengan kayu manis dan gula yang dimasak di atas panggangan
datar. Panas menyebabkan gula menjadi karamel, ini menciptakan sensasi
rasa yang menyenangkan untuk mulut Anda. Kadang Anda juga akan
mennemukan biji wijen hitam dan kacang tanah di dalam panganan ini.
Anda dapat mencobanya di Namdaemun Market, Jung-gu, Seoul.
Odeng
Anda akan melihat kue ikan lezat yang dijual di seluruh Seoul malam hari.
Panganan ini direbus dalam dalam kaldu seafood yang terbuat dari kepiting
atau ikan teri dengan daun bawang dan lobak. Jika Anda memesannya, Anda
akan mendapatkan secangkir ekstra kaldu untuk diminum atau untuk
mencelupkan odeng ke dalamnya.
Anda dapat mencobanya di 72-4, Insa-dong, Jongno-gu, Seoul
Gamja-dog
Menyadari kesulitan makan hot dog dan kentang goreng sambil berjalan,
beberapa vendor cerdik menancapkan hot dog ke tongkat, mencelupkan dalam
adonan, menutupinya dengan kentang goreng, dan menggorengnya. Hasilnya
indah dan memuaskan.
Anada dapat mencobanya di Myeong-dong, Jung-gu, Seoul, South Korea
Bungeoppang
Sebuah kue korea dalam bentuk ikan mas, bungeoppang dibuat dengan
menuangkan adonan pancake manis ke dalam cetakan berbentuk ikan yang
mirip cetakan wafel. Pasta kacang merah ditambahkan untuk mengisinya, dan
ketika dimasak hasilnya renyah di luar, lengket di dalam. Isinya selain
kacang merah, ada pula ubi jalar, chestnut atau krim, Makanan ini biasanya
hanya dijual di musim dingin. Anda dapat mencobanya di 72-4, Insa-dong,
Jongno-gu, Seoul
Mandu
Kue ini merupakan bagian dari masakan istana kerajaan Korea tetapi diyakini
berasal Mongolia. Saat ini Anda akan menemukan mereka dijual di
pojangmacha sebagai snack murah dan mengenyangkan. Mandu berkulit tipis
dan diisi dengan daging cincang, tahu, daun bawang, bawang putih dan jahe.
Anda dapat mencobanya di Gwangjang Market , 6-1 Yeji-dong, Jongno-gu,
Seoul
Dakkochi
Dakkochi adalah makanan jalanan populer yang banyak variasinya. Makanan
ini adalah sate sederhana dari ayam panggang. Seringkali disajikan dengan
berbagi saus. Anda dapat mencobanya di 72-4, Insa-dong, Jongno-gu, Seoul
No comments:
Post a Comment