Unik! Itulah satu kata untuk menggambarkan Golgusa. Golgusa adalah satu-satunya kuil yang berada di gua. Berumur lebih dari 1.500 tahun, Golgusa menjanjikan sensasi beribadah dan wisata yang tak terlupakan.
Di Golgusa terdapat 12 patung Buddha yang diukir di tebing kapur dengan tinggi sekitar 33,3 meter. patung ini berada di tempat paling tinggi dari tebing. Untuk melindungi patung dari setiap kerusakan karena angin dan air hujan, beberapa sudut kuil dipasang langit-langit berkaca. Hal itu bisa kita temui saat melihat gua Gwaneum yang merupakan tempat suci terbesar di tujuh gua yang masih ada di kawasan Golgusa. Selain itu, kita juga bisa melihat keunikan ruang dharma yang terlihat seperti ruangan biasa karena dari luar menyerupai rumah yang memiliki genting dan pintu masuk. Namun begitu memasukinya, kita akan tahu bahwa ini adalah gua. Dindingnya berasal dari gua yang menjorok ke dalam.
Begitu pula dengan Gwaneum. Jika dilihat sekilas, Gwaneum tampak seperti ruangan biasa. Namun begitu menengok ke dalam kakan terlihat keunikannya. Seluruh interior ruangan ini terdiri dari ukiran batu gua. Selain ruangannya yang mempesona karena menempel pada gua, jalan menuju Gogulsa juga menawarkan sensasi menarik. Kita bagaikan sedang mendaki tebing. Tali dan pagar melingkari setiap jalan yang mengarah ke gua Gwaneum, gua Jijang dan gua Yaksa. Selama berjalan ke arah gua-gua tersebut, kita juga dimanjakan dengan pesona alam yang terbentang.
Selain terkenal karena berdiri dia gua, Golgusa juga menjadi pusat dari Seonmudo yakni cabang seni beladiri Zen. Seonmudo adalah cara untuk mencapai pencerahan melalui harmonisasi tubuh, napas dan pikiran. Kini, Seonmudo sedang banyak diminati oleh warga setempat. Bahkan dalam berkembangannya, Seonmudo banyak mempengaruhi cabang beladiri yang lain yakni taekwondo. Jika tertarik mengikutinya, Golgusa adalah tempat yang tepat karena kuil ini mendirikan pusat pelatihan Seonmudo bernama International Seonmudo Association dan Seonmudo College. Selama liburan sekolah, Seonmudo College membuka sebuah program pelatihan khusus untuk remaja.
Golgusa terletak di Gyeonju-si, Provinsi Gyeongsangbuk-do, tepatnya di kaki gunung Hamwol. Kuil ini dibangun dari patuan padat selama abad ke-6 oleh seorang santo bernama Gwang Yoo. Ia datang ke dan menetap di daerah ini pada abad itu dimana Buddhisme berkembang pada masa Dinasti Shilla. Golgusa dirancang seperti struktur arsitektur India. Menurut beberapa publikasi, Golgusa dibangun 200 tahun lebih awal daripada kuil Bulguksa.
Kuil Golgusa bisa Anda kunjungi sejak pukul 8 pagi hingga 6 sore. Tidak ada tiket masuk yang harus Anda bayarkan untuk melihat dari dekat dari dekat keunikan Golgusa.
Untuk mencapai Golgusa, Anda cukup naik bus nomor 100 atau 150 dari Gyeongju Bus Terminal menuju pertigaan Andong. Sesampainya di Andong, kita harus berjalan kaki selama 15 menit menuju Gogulsa.
Source : panduanwisata
Shared : IniSajaMo
No comments:
Post a Comment