Sunday, April 8, 2012

Pemimpin Pasukan Pejuang Melawan Jepang, Shin Dol-seok



Orang Awam Yang Agung
Walaupun ada banyak insan yang ternama di dalam sejarah Korea, namun juga ada banyak orang awam yang tidak dapat terlupakan dalam sejarah Korea. Tahun 1878 ketika kerajaan Joseon semakin mengalami keruntuhan, seorang tokoh yang terpenting dalam sejarah modern Korea, yaitu Shin Dol-seok lahir. Walaupun dia gugur dalam usia 30 tahun, namun dia menjadi lampu yang menerangi era yang gelap sebagai pemimpin pasukan pejuang melawan Jepang.
Semangat Untuk Berjuang
Sebenarnya, nama asli dari Shil Dol-seok adalah Shin Tae-ho. Saat dia melakukan kegiatan perjuangan kemerdekaan, dia menggunakan nama 'Dol-seok'. Dia lahir di daerah Yeongdeok yang merupakan tempat utama yang dipengaruhi semangat anti-feodalisme. Sebenarnya, keluarga Shin berstatus tinggi di kerajaan Goryeo, namun statusnya semakin jatuh sampai status sebagai orang awam pada abad ke-19. Dengan demikian, dia memiliki semangat anti-feodalisme yang agak tinggi dan semangat itu berkembang sebagai semangat anti-Jepang.

Mulai Melakukan Kegiatan Perjuangan 
Pada tahun 1895, Shin Dol-seok mulai melakukan kegiatan perjuangan anti-Jepang setelah terjadinya 'pembunuhan maharani Myeongseong'. Waktu itu, Shin Dol-seok berusia 18 tahun, namun dia mampu memimpin pasukan pejuang yang beranggotakan 100 orang dengan rasa berani yang dikarunianya. Namun, senjata dan jumlah anggota dari kelompoknya kurang lengkap, sehingga dia siap untuk melakukan perjuangan anti-Jepang dan menyelamatkan negara selama 10 tahun.

Harimau Di Gunung Taebaek
Akhirnya, pada tahun 1906, dia kembali melakukan kegiatan perjuangan. Takdir tanah air semakin memburuk, sehingga tahun 1904 dicetuskan 'Surat Perjanjian Korea-Jepang' yang berisi tanah Korea digunakan sebagai pangkalan militer Jepang, serta tahun 1905 'Perjanjian Eulsa' yang membatalkan hak diplomasi Korea ditandatanganinya. Oleh karena itu, Shin Dol-seok memutuskan untuk melawan Jepang, sehingga mulai melakukan kegiatan perjuangan bersama 300 petani.

Kegiatan dan prestasi dari pasukan pejuang yang dipimpin oleh Shin Dol-seok, yaitu 'Pasukan Pejuang Yeongneung' sangat luar biasa. Dia menyerang pasukan Jepang, tempat kediaman orang Jepang, kapal-kapal dari Jepang yang digunakan untuk merampas hasil pertanian dan laut di Joseon. Akibat serangan itu, bangunan-bangunan utama dari orang Jepang hancur.

Khususnya, kegiatan utama dari pasukan pejuang Shin Dol-seok dilaksanakan di sekitar pegunungan Taebaek. Waktu itu, pasukan Jepang menyerang pasukan pejuang Korea dengan menggunakan senjata terbaru, namun para anggota dari kelompok Shin Dol-seok memanfaatkan keadaan geografis di sekitar pegunungan Taebaek, sehingga mereka dijuluki sebagai 'Harimau Di Gunung Taebaek'.

Namun, pada tahun 1908, Shin Dol-seok dibunuh oleh bawahan yang memiliki rasa tamak terhadap uang yang dianjurkan oleh Jepang untuk menangkap Shin Dol-seok. Walaupun dia gugur dalam usia 30 tahun, namun semangat perjuangannya tetap berapi-api dan cemerlang di dalam sejarah Korea.


Source: world.kbs.co.kr

No comments:

Post a Comment